Training Green Financing
INTRODUCTION
Pengembangkan energi ramah lingkungan (green energy) di Indonesia semakin meningkat akhir-akhir ini, tetapi untuk memperoleh sumber pembiayaan yang diperlukan oleh proyek-proyek energi bersih tersebut masih dihadapkan pada berbagai kendala. Kebanyakan lembaga keuangan reguler masih meragukan kelayakan proyek-proyek semacam itu, dan masalah perlindungan lingkungan masih belum menjadi bahan pertimbangan penting bagi perbankan dalam menilai kelayakan sebuah proyek. Akan tetapi Bank Indonesia (BI) sebagai Bank Sentral saat ini sedang mempersiapkan kebijakan-kebijakan yang diperlukan untuk mendorong perbankan nasional memberi porsi lebih besar kepada proyek-proyek berteknologi hijau dalam portofolio kredit mereka, dan meminta perbankan untuk lebih memperhatikan isu-isu lingkungan dalam proses analisis kredit mereka.
Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan kesadaran atas peran bank sebagai institusi keuangan yang memberikan prioritas pada sustainability (pelestarian lingkungan secara berkelanjutan) dalam praktek bisnisnya, dengan memperhatikan faktor-faktor risiko lingkungan dan sosial (Environmental and Social Risks Assessment = ESRA).
PROGRAM OBJECTIVES
- Setelah mengikuti program ini, peserta diharapkan dapat memahami prinsip-prinsip dasar green financing sehingga dapat diimplementasikan dalam kegiatan operasional bank pada umumnya dan khususnya dalam kegiatan perkreditan bank.
PROGRAM OUTLINE
- Greening the Bank Concept
- Introduction to green financing and credit cycle
- Green investment business opportunities
- Loan evaluation and monitoring of green financing